Dunia UFC kembali memanas setelah Presiden Dana White mengklaim bahwa Jon Jones, sang juara bertahan kelas berat UFC, telah menyetujui pertarungan melawan Tom Aspinall—petarung asal Inggris yang kini memegang gelar interim dan semakin disegani. Tapi seperti biasa, Jon Jones membuat panggung sendiri di balik klaim itu: antara benar-benar bertarung… atau malah pensiun!
Jon Jones: Legenda atau Troll?
Jon “Bones” Jones bukan nama baru dalam kontroversi. Setelah menguasai divisi light heavyweight selama lebih dari satu dekade, ia naik ke kelas berat dan langsung merebut sabuk dari Ciryl Gane. Tapi sejak itu, cedera dan penundaan membuatnya tak kunjung kembali ke Octagon.
Di media sosial, Jones membalas rumor soal duel melawan Aspinall dengan pesan ambigu—kadang mengisyaratkan bahwa ia siap membuktikan diri, kadang menyatakan bahwa ia lebih memilih pensiun sebagai juara. Publik dibuat bingung: apakah ini strategi promosi? Atau tanda keraguan sejati?
Tom Aspinall: Si Penantang yang Naik Daun
Di sisi lain, Tom Aspinall semakin bersinar. Ia dikenal sebagai petarung cerdas, cepat, dan memiliki gaya bertarung yang lengkap. Dengan sabuk interim di tangannya, Aspinall menantang Jon Jones secara langsung. Ia menyatakan bahwa divisi berat harus dipertarungkan oleh mereka yang aktif, bukan oleh legenda yang hanya muncul di media sosial.
“Saya tidak ingin gelar palsu. Saya ingin sabuk asli, dan itu artinya melawan Jon Jones.” – ujar Aspinall dalam sebuah wawancara.
Dana White Turun Tangan
Presiden UFC, Dana White, ikut memperkeruh suasana dengan mengatakan bahwa Jones telah menyetujui pertarungan melawan Aspinall. Namun, pernyataan ini belum mendapat verifikasi langsung dari Jon Jones, yang justru kembali mengunggah pesan-pesan samar.
Fakta bahwa UFC akan segera menyusun pertarungan kelas berat besar untuk akhir tahun membuat rumor ini makin panas. White pun menegaskan: “Kami akan menyusun yang terbaik. Kalau Jon tidak bertarung, maka gelar itu harus aktif.”
Akankah Pertarungan Ini Terjadi?
Banyak penggemar UFC meyakini bahwa Jon Jones menghindari Aspinall karena gaya bertarung Aspinall sangat sulit ditangani. Sementara yang lain percaya bahwa Jones hanya sedang membangun narasi besar demi promosi pay-per-view yang meledak.
Satu hal yang pasti: jika pertarungan ini benar-benar terjadi, itu akan menjadi duel generasi. Jon Jones sebagai simbol kejayaan lama, melawan Tom Aspinall sebagai wajah baru dari divisi paling brutal di UFC.
Kesimpulan: Dilema Sang Raja
Apakah Jon Jones akan kembali dan membungkam semua kritik dengan mengalahkan Aspinall? Atau akankah ia memilih jalur pensiun dan mengunci warisannya tanpa mempertaruhkan sabuknya?
Pertanyaan-pertanyaan itu mungkin akan segera terjawab di akhir tahun ini. Tapi bagi penggemar UFC, satu hal yang jelas—pertarungan Jon Jones vs Tom Aspinall adalah duel yang sudah seharusnya terjadi. Dan dunia kini menunggu: apakah Raja akan kembali ke singgasana… atau pergi selamanya.